bloggerbersatu.com – Lompat tali atau skipping merupakan olahraga paling sederhana jika dibandingkan dengan jenis olahraga lainnya, seperti bulu tangkis, renang, dan lainnya. Manfaat skipping juga tidak kalah menarik yang bagus bagi kesehatan. Mewajibkan tubuh melompat dan gerak aktif, oleh karena itulah skipping salah satu olahraga berjenis latihan pliometrik. Selain skipping, ada juga olahraga pliometrik lainnya seperti jump squat, burpee, lunges, squat dan masih ada lagi.
Dikarenakan mewajibkan tubuh kita buat tetap intens bergerak dan mengerahkan kekuatan maksimal dengan waktu singkat. Olahraga ini dipercaya bisa membakar kalori dan membantu penurunan berat badan. Jadi tidak heran apabila banyak orang yang niatnya ingin menurunkan berat badan melakukan olahraga satu ini. Tapi bagi anda melakukan olahraga ini ketika diet maka harus menerapkan cara dibawah ini terlebih dahulu.
Cara melakukan skipping ketika diet :
- Lakukan pemanasan terlebih dahulu sekitar tiga menit saja.
- Lompat tali dengan intensitas ringan dan juga konstan selama dalam waktu 3-5 menit.
- Setelah itu tambahkan ritme melompat yakni jadi 10 menit untuk per sesinya, dan jeda 30-60 detik.
- Kalian bisa melakukannya dalam waktu 15 menit.
- Skipping bisa dilakukan baik pada pagi hari atau di sore hari.
Lantas Apa Saja Manfaat Skipping?
- Skipping setara dengan olahraga kardio
Jika melakukan skipping secara rutin dianggap baik sekali dalam meningkatkan kebugaran kardiorespirasi anda. Pasalnya melompat secara terstruktur dan terus-terusan akan membutuhkan banyak oksigen dan darah buat dipompa ke otot-otot akan bekerja. Jadi detak jantung dan laju pernapasan anda bisa meningkat dan fungsi jantung jadi kokoh. - Meningkatkan keseimbangan
Menjadi salah satu cara bagus dan juga tepat jika kalian menambahkan skipping ke dalam rutinitas olahraga harian anda dalam meningkatkan keseimbangan tubuh. Lompat tali atau skipping mempunyai dampak untuk peningkatan kepadatan mineral tulang bagian belakang dan leher agar lebih kuat, hal ini sesuai hasil studi. Pasalnya, lompat tali akan melibatkan koordinasi antara kaki, dada, lengan sembari menjaga ritme konstan. Oleh karena itulah anda juga harus mempunyai keseimbangan stabil. - Meningkatkan massa otot
Nggak cuma bisa menjadi olahraga kardio, meningkatkan keseimbangan saja, manfaat selanjutnya dapat kalian terima jika melakukannya secara rutin adalah meningkatkan massa otot. Seperti kita ketahui bahwa semakin aktif otot bergerak, maka hasilnya juga bisa membantu meningkatkan kekuatan massa otot. Gerakan lompat ini bergantung ke otot tubuh yakni bagian bawah. Mulai dari bokong, paha, betis. Sementara tubuh untuk bagian atas bisep, otot perut dan bahu. - Menjaga kesehatan kulit
Manfaat selanjutnya yang paling banyak diincar oleh setiap perempuan, menjaga kesehatan kulit. Benar sekali salah satu rahasia mempunyai wajah cantik dan sehat yakni olahraga. Mungkin banyak dari kita tidak mempunyai banyak waktu pergi ke gym. Tapi dengan olahraga skipping atau lompat tali ini menjadi pilihan paling tepat bagi mereka yang mempunyai waktu terbatas. Anda dapat melakukannya selama 15 menit saja setiap harinya, walaupun waktunya singkat tapi jika dilakukan setiap hari maka dapat meningkatkan sirkulasi darah di tubuh dan memproduksi nutrisi buat kulit dan akan membuang racun-racun lewat keringat anda. - Mengurangi lemak di perut
Lemak dibagian perut akan berkurang apabila kalian olahraga skipping rutin. Pasalnya lompat tali atau skipping masuk ke dalam latihan HIIT maka dampaknya sendiri dapat membentuk dan mengencangkan abs dan otot inti. Skipping sangat bagus dalam mempertahankan berat badan lho! - Membakar kalori
Nah manfaat skipping atau lompat tali bisa membakar kalori, itu adalah benar sekali. Apabila anda melakukan skipping selama 15 menit setiap harinya maka efektif akan membakar sekitar 200 kalori. Kok bisa? Sebab setiap menitnya saja bisa memangkas sebanyak 10 kalori. Apalagi untuk mereka orang dengan mempunyai ukuran tubuh sedang. Sebaliknya, jika tubuh berukuran besar maka kalori terbakar akan lebih banyak lagi. Seperti hasil penelitian terhadap orang yang memiliki berat badan 56 kg melakukan olahraga ini selama 30 menit. Hasil dari kalori terbakar sebesar 340 kalori, jadi kebayangkan gimana banyaknya kalori akan terbakar kalau misalnya anda melakukannya setiap hari?